Masyarakat Madani : Pengertian,Sifat,Syarat,dan Wujud Masyarakat Madani

 Masyarakat Madani



1.      Pengertian

Dawm raharjo menyatakan maasyarakat madani adalah suatiu kekuasaan prtisipasi yang terdapat didalam suatu masyarakat, perkumpulan sukarela, media massa, perkumpulan profesi, perkumpulan butuh, tani, gereja atau perkumpulan perkumpulan keagamaan yang memiliki;

a.      Kekuasaan yang memancar dari dalam dirinnya berupa rasionalitas yang akan menuntun anggota masyarakat ke-arah kebaikan umum.
b.      Potensi untuk mengatur dirinya sendiri secara rasional dan mengandung unsure kebebasan.

Nurcholis majid menyatakan bahwa perkataan madinah dalam peristilahan modern menunjuk kepada semangat dan pengertian civil society yang berarti masyarakat sopan, beradab, dan tratur dalam bentuk Negara yang baik. Cirri-cirinya sebagai berikut;
a.      Adannya kedaulatan rakyat sebagai prinsip kemanusiaan dan musyawarah.
b.      Berpartisipasi dan mengambil bagian dalam proses-proses menentukan kehidupan bersama, terutama dalam bidang politik.
c.       Memiliki sikap-sikap terbuka lapang dada, penuh pengertian, dan kesediaan untuk senantiasa member maaf secara wajar dan pada tepatnya.


Pelajari Juga : Pengertian Nilai sosial menurut Para Ahli


Riswanda imawan berpendapat, masyarakat yang dalam batas batas tertentu mampu memajukan dirinya sendiri melalui penciptaan aktivitas mandiri, dalam satu ruang gerak yang tidak memungkinkan Negara melakukan campur tangan. Cirri-cirinya sebagai berikut:

a.      Menginginkan kesejajaran hubungan antara warga Negara dan Negara atas dasar prinsip saling menghormati.
b.      Berkeinginan membangun hubungan yang bersifat konsultatif antara warga Negara dan Negara.
c.       Bersikap dan berperilaku sebagaai waraga Negara yang memilikihak dan kebebasan.
d.      Memperlakukan semua warga Negara sebagai pmegang hak dan kebebasan yang sama.

Dalam Negara berkembang, seperti Indonesia, tampak Negara menempatkan diri sebagai struktur dominan. Dengan dalih ‘pembangunan’, kesejahteraan, kepentingan rakyat, campur tangan Negara seolah-olah sah, hingga masuk kesisi terkecil kehidupan masyarakat, sehingga dengan dominasi tersebut mengabaikan adannya kekuatan masyarakat madani.

2.      Sifat masyarakat madani

Dari berbagai pengertian mengenai masyarakat madani tersebut, maka sifat masyarakat madani antara lain sebagai berikut.
a.      Sifat partisipatif, kesadaran bahwa akhirnya yang menentukan masa depan mereka adalah dirimereka sendiri sehingga setiap kebijakan Negara selalu diwarnai keinginan masyarakat madani.
b.      Sifat otonom, masyarakat madani memiliki sifat mandiri, telah biasa berinisiatif, mampu mengadakan pembaruan, sekaligus bebas secara politik dan ekonomi, dan tidak bergantung dan menunggu datangnya bantuan dari Negara.
c.       Sifat tidak bebas nilai, seluruh komponen masyarakat madani memiliki keterikatan nilai-nilai sebagai kesepakatan hasil musyawarah demokratif. Nilai yang dianut dapat bersumber pada agama dan digalin  dari tradisi yang sesuai.
d.      Merupakan bagian daari system dengan struktur non-dominatif (plural). Walaupun memiliki sifat –sifat partisipatif, otonom, masyarakat madani tetap merupakan bagian dari kkomponen-komponen Negara, tidak ada hak istimewa, dan tidak memaksa, serta mengakui adannya pluralitas (kemajemukan) dalam masyarakat.
e.      Termanifestasi  dalam organisasi, sebagai perwujutan identitasnya secaara material, yang menjamin anggotannya untuk mampu mengekspresikan diri, mengembangkan minat, saling menukar informasi, memediasi perbedaan-perbedaan, dan menciptakan pola-pola hubungan yang setabil, yang tertata dalam suatu organisasi modern yang mengembangkan nilai-nilainya sendiri secara konsisten.

3.      Syarat terciptannya masyarakat madani

Syarat-syarat terciptannya masyarakaat madani antara lain sebagai berikut.
a.      Ruang public yang bebas, sebagai sarana mengemukakan pendapat, baik secara lisan maupun dengan tulisan, berserikat dan berkumpul, serta mempublikasikan informasi kepada public atau masyarakat.
b.      Demokratis, bahwa wargannya memiliki kebebasan penuh untuk berinteraksi dengan lingkungannya, baik lingkungan alam, social, politik, maupun lingkungan budaya, tanpa membedakan ras, suku, agama dan budayannya, baik dalam bidang politik, ekonomi, social, maupun budaya.
c.       Toleran adalah sikap saling menghargai dan menghormati pendapat dan aktifitas yang diulakkan oleh orang lain atau klompok dalam masyarakat yang berbeda untuk menciptakan situasi kehidupan yang enak dan bermanfaat bagi kehidupan.
d.      Pluralisme (kemajemukan), sebagai wujud pertalian sejati kebinekaan dalam ikatan-ikatan keadaban mekanisme pengawasan dan pengimbangan.
e.      Keadilan social adalah keseimbangan dan pembagian yang proporsional terhadap hak dan kewajiban setiap warga Negara yang menyangkut seluruh aspek kehidupan, agar tidak terjadi monopli dan pemusatan salah aspek kehidupan pada suatu kelompok masyarakat.

4.      Wujud masyarakat madani

Masyarakat madani merupakan suatu wujud masyarakat yang memiliki keteraturan hidup dalam suasana perikehidupan yang mandiri, berkeadilan social, dan sejahtera, keritis, dan partisipatif dalam menghadapi berbagai persoalan hidup. System politik suatu negar akan senantiasa berhubungan dengan ruang public, yaitu perikehidupan yang berkaitan dengan rakyat. Untuk itu dibentuklah lembaga-lembaga legilatif, eksekutif, dan yudikatif, organisasi paartai politik, dan juga lembaga-lembaga kemasyarakatan yang bertindak mengawasi pelaksanaan kekuasaan dilembaga-lembaga tersebut. Sebagai contoh wujud masyarakat madani yang paling sederhana adalah masyarakat gotong royong. Dalam masyarakat gotong royong itu dikembangkan budaya musyawarah dan toleransi berdasarkan nilai-nilai tradisional. Dalam masyarakat tersebut juga mampu mengembangkan budaya kebebasan mengeluarkan pendapat, menghormati perbedaan, dan menghargai keberagaman.

Demikianlah materi tentang Masyarakat Madani dari Cari Materi semoga bermanfaat bagi para pembaca sekalian.


Pelajari juga : 

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Masyarakat Madani : Pengertian,Sifat,Syarat,dan Wujud Masyarakat Madani"

Post a Comment

close