PERISTIWA DI SEKITAR PROKLAMASI KEMERDEKAAN INDONESIA
1. Peristiwa penting diluar
negri
a. Bom Atom di jepang dan
dampaknya bagi Indonesia
Pada awal agustus 1945 jepang luluh lantak akibat
serangan tentara sekutu (Amerika serikat). Serangan tersebut menyebabkan krisis
didalam negri jepang.
b. Pertemuan dalat
Serangan bom atom sekutu atas jepang membawa efek
berantai bagi bangsa Indonesia. Pada tanggal 12 agustus 1945 marsekel terauchi
mengatakan kepada Soekarno, Hatta, dan Radjiman Wediodiningrat bahwa pemerintah
jepang akan segera memberikan kemerdekaan kepada Indonesia.
c. Jepang menyerah tanpa
syarat kepada sekutu
Setelah hampir 200.000 warga jepang tewas akibat
serangan bom atom di Hiroshima dan Nagasaki oleh Amerika, akhirnya jepang
menyerah kepada sekutu pada tanggal 14 agustus 1945. Kaisar jepang mengakui
kekalahan jepang dan menyerah tanpa syarat.
Pelajari Juga :
- Sistem Demokrasi Indonesia Gagasan Presiden Sukarno
2. Peristiwa penting di
Indonesia
a. Pembentukan PPKI
Sehari setelah Hiroshima dijatuhi bom atom (7 agustus
1945), jepang mengubah haluan kebijakannya terhadap Indonesia. BPUPKI diganti
namanya menjadi PPKI dengan pertimbangan untuk lebih menegaskan keinginan dan
tujuan mencapai kemerdekaan Indonesia.
b. Gerakan pemuda
Pada tanggal 14 agustus 1945 sutan sjahrir tekah
mendengar berita lewat radio bahwa jepang telah menyerah kepada sekutu. Setelah
Soekarno, Hatta, dan Radjiman kembali dari dalat, sutan sjahrir mendesak agar
Soekarno segera memproklamasikan kemerdekaan. Pertimbangannya adalah jepang
setiap saat sudah harus menyerah kepada sekutu dan demi menghindari perpecahan
dalam kubu nasionalis, yaitu kubu yang anti dan pro-jepang.
c. Peristiwa rengasdengklok
Pada tanggal 16 agustus 1945 menjelang tengah malam,
para pemuda berkumpul dan mengadakan rapat di asrama baperpi cikini. Yang hadir
pada saat tengah malam tersebut adalah para peserta rapat digedung
bakteriologi, ditambah sukani, yusuf kunto, muwardi, dan syodaco singgih. Dalam
rapat tersebut diambil keputusan untuk mengamankan Soekarno-Hatta dari Jakarta
menuju ke rengasdengklok. Keputusan tersebut diambil oleh golongan muda dengan
pertimbangan sebagai berikut.
1)
Proklamasi kemerdekaan
Indonesia harus tetap dilaksanakan, namun harus terlepas dari pihak manapun
termasuk jepang.
2)
Tokoh utama dalam perencanaan
dan pelaksanaan proklamasi kemerdekaan Indonesia adalah Soekarno-Hatta, maka
kedua tokoh tersebut harus segera diamankan keluar dari Jakarta agar sama
sekali terlepas dari pengaruh dan tekanan jepang sehingga mereka berani
melaksanakan proklamasi kemerdekaan Indonesia sesuai dengan kemauan golongan
para pemuda.
Pada tanggal 16
agustus 1945 pukul 04.30 (jam jepang) atau pukul 04.00 WIB, Soekarno-Hatta
dibawa oleh para pemuda ke rengasdengklok. Tokoh-tokoh pemuda yang membawa
Soekarno-Hatta ke rengasdengklok adalah Sukarni, Yusuf Kunto, dan Singgih.
d. Penyusunan teks proklamasi
Soekarno-Hatta beserta rombonganya kembali lagi
kejakarta sekitar jam 23.00 WIB. Moh. Hatta meminta Achmad Subardjo untuk
menelpon hotel Des Indes untuk mengadakan rapat, tetapi ditolak karena
berdasarkan izin dari jepang, rapat hanya bisa dilaksanakan sebelum jam 10.00
malam, pada saat itu sudah jam 12.00 WIB. Melalui jasa Achmad Subardjo akhirnya
laksamana muda maeda menawarkan rumahnya sebagai tempat yang aman dan
terlindung untuk menyusun naskah teks proklamasi kemerdekaan republic Indonesia
yang telah lama ditunggu-tunggu. Maka ditempat kediaman laksamana muda maeda
jalan imam bonjol 1 jakarta naskah teks proklamasi disusun.
Demikianlah Materi Tentang
Peristiwa Di Sekitar Proklamasi dari Cari Materi Semoga bermanfaat bagi para
pembaca sekalian.
Pelajari Juga :
0 Response to "Peristiwa-Peristiwa Yang Terjadi Di Sekitar Proklamasi "
Post a Comment